Pernikahan adalah keputusan untuk hidup bersama seorang yang di cintai. Ada yang beberapa saat berjumpa langsung mengambil keputusan menikah, tetapi ada pula yang merajut hubungan lama tetapi tidak urung menikah juga.
Satu diantara faktornya yaitu pria yang mempunyai banyak pertimbangan sehingga tidak kunjung melamar. Keadaan ini pasti tak menguntungkan untuk wanita, lantaran mesti terjerat dengan beragam alasan untuk menunggu.
Parahnya, walau tetap bersama menunggu kesiapan sang pria, tetap harus kepastian berkaitan kapan akan melamar tak kunjung terucap. Lalu apa yaang mesti dilakukan wanita bila menghadapi keadaan ini?
1. Mengamati Gerak-geriknya
Umumnya pria mempunyai segudang argumen untuk menunda pernikahannya. Satu diantara yang biasanya penghambat yaitu adik atau kakak perempuannya yang belum menikah. Hingga mereka merasa berkewajiban untuk menunggu mereka terlebih dulu.
Bila ini jadi argumen, bisa jadi sebagai wanita harus menanti. Terlebih bila kakak atau adiknya juga telah mempunyai jodoh. Jadi dapat di pastikan pernikahan itu tidak akan menanti waktu lama lagi. Dalam kadar ini, wanita juga tak bisa egois memaksa diri untuk dinikahi.
Tetapi ini berlaku bila sesudah pernikahan si pria dengan serius mengambil keputusan kapan akan melamar. Bila tidak, maka anda akan menemukan gerak-gerik lain yang membuat mereka bisa menunda pernikahannya.
Hal yang akan menjadi argumen lain yaitu ibunya. Melihat keadaan Ibu yang ditinggal adik atau kakaknya, si pria umumnya akan menjadikan hal itu modal untuk kembali beralasan untuk menunda lamaran.
Wanita mungkin saja akan sedikit luluh bila mendengar pria ‘merengek’ menceritakan keadaan ibunya. Namun ini harusnya menjadi signal untuk wanita untuk menetapkan keputusan.
Cermati juga gerak-gerik yang lain sebagai usaha memantapkan hati untuk memutuskan. Umpamanya saja dia tidak kunjung menabung untuk menyiapkan pernikahan, janjinya untuk fitnes tidak dikerjakan atau hal lain yang dijanjikan terkait pernikahan yg tidak pernah ditepati.
Semuanya gerak-gerik ini seharusnya memantapkan wanita untuk membuat satu keputusan besar dalam kehidupan. Apakah tetaplah bersamanya, atau pilih pergi serta berharap jodoh baru.
2. Mempertanyakan Kepastian
Kepastian yaitu hal yang paling dikehendaki wanita dalam melakukan satu hubungan. Mereka tidak akan ingin menghabiskan waktu dengan orang yg tidak pasti. Itulah mengapa kepastian begitu penting diberikan pada para wanita.
Untuk itu, untuk anda yang sudah merajut hubungan lama serta tak kunjung dilamar, sebaiknya bertanya kepastian tersebut . Tanyakan dengan yakin diri “Kapan Kita Menikah? ”
Bila tak ada jawaban pasti, artinya pria itu tak benar-benar menyanyangi anda. Pasalnya mereka yang sayang pasti tidak akan membiarkan kekasihnya menanti tanpa kepastian. Bila sudah begini, anda pasti tidak perlu menghabiskan waktu dengan orang yg tidak sungguh-sungguh mencintai anda tersebut .
3. Tinggalkan Saja
Bila sudah lihat gelagat dan tidak kepastian, maka lebih baik ditinggalkan saja. Cinta memang dapat membuat seorang menunggu begitu lama, tetapi anda harus menyukai dirimu juga dengan mengerti kapan waktu untuk pergi. Tegaslah meminta kepastian pria anda. Lalu ikhlas lah pada apa yang akan Allah tetapkan.
Untuk pria, jika sampai saat ini tidak berpikiran untuk menikahi wanita yang dekat dengan anda, sebaiknya tidak memberi harapan palsu. Bila inginkan hubungan yg tidak pasti, mungkin dapat mendekati anak SD yang mempunyai waktu panjang hingga pada akhirnya mereka selesai kuliah dan baru meminta anda untuk menikahinya.
Dipublikasikan oleh sebiduksehaluan.blogspot.co.id
Dikutip dari http://www.infoyunik.com/
