Ilustrasi Menikah Muda |
Pernikahan adalah hal yang disarankan dalam agama Islam. Selain bernilai beribadah, pernikahan juga adalah sarana untuk menyatukan dua hati yang sama-sama mencintai dalam satu ikatan yang sah. Beberapa orang yang pada akhirnya mengambil keputusan menikah karena telah merasa mapan dari segi ekonomi dan usia. Mereka berasumsi bahwa jika umur sudah matang, barulah waktu itu memikirkan untuk memulai kehidupan baru di tahap pernikahan.
Mungkin saja beberapa orang yang memikirkan untuk menikah di umur 30 atau 35 tahun. Padahal sebenarnya, menikah di usia muda justru menyebabkan manfaat tersendiri untuk pasangan tersebut . Lantas apa sajakah manfaat menikah di usia muda? Di bawah ini penjelasan selengkapnya.
1. Lebih Terjaga dari Dosa
Manfaat pertama dari menikah di umur muda yaitu dapat lebih terbangun dari perbuatan dosa. Rasulullah SAW bersabda yang artinya :
“Wahai pemuda, barangsiapa diantara kalian sudah sanggup maka hendaknya menikah, karena ia lebih menundukkan pandangan serta lebih memelihara kemaluan. Serta barangsiapa yang belum mampu, maka sebaiknya ia berpuasa, sebab ia bisa mengekangnya. ” (HR. Bukhari)
Seperti hadist diatas, telah jelas kalau mempercepat pernikahan itu lebih membantu manusia dalam menundukkan pandangan serta lebih mudah dalam pelihara kemaluan mereka. Ketika seorang memilih untuk menikah di umur muda, jadi relatif dari mereka terhindar dari dosa zina, baik itu zina mata, zina hati ataupun zina tangan.
2. Lebih Bahagia
Pernikahan di umur muda nyatanya dapat juga membuat pasanga itu lebih bahagia dalam melakukan biduk rumah tangga mereka. Hasil penelitian National Marriage Project’s 2013 di Amerika Serikat (AS) menunjukkan, persentase paling tinggi orang yang merasa begitu senang dengan kehidupan pernikahan yaitu mereka yang menikah di umur 20-28 tahun.
Argumen mereka lebih bahagia yaitu karena biasanya pasangan mudah belum mempunyai banyak ego dan ambisi. Mereka condong lebih gampang dalam menerima pasangan hidupnya. Bahkan juga istri tidak mempersoalkan apabila kehidupan keluarganya cuma pas-pasan. Lantaran mereka berasumsi semua permasalahan dengan santai. Hal semacam ini sejalan dengan hadist atsar Ibnu Umar : “Nikahilah oleh kalian gadis perawan, sebab (.. salah satunya..) ia lebih ridha dengan nafkah yang sedikit. ”
3. Emosi Lebih Terkontrol
Manfaat selanjutnya dari pernikahan di umur muda yaitu keduanya lebih dapat dalam mengontrol emosi. Menikah di umur muda dapat dibuktikan lebih cepat mendewasakan pasangan itu. Oleh sebab itu, mereka lebih dapat dalam mengontrol emosinya.
Hal semacam ini di pengaruhi oleh ketenangan yang ada sejalan denga ada pendamping serta tersalurkannya “kebutuhan batin”. Itulah diantara makna sakinah yang terdapat dalam Qur’an Surah Ar-Rum ayat 21.
Selain itu, hasil studi sosiolog Norval Glenn serta Jeremy Uecker pada th. 2010 juga memberi dukungan hal itu. Hasil dari studi ini mengatakan bahwa, menikah di umur muda akan lebih berguna dari sisi kesehatan serta mengontrol emosi.
4. Lebih Mudah Meraih Kesuksesan
Beberapa orang yang menunda pernikahannya dengan argumen menginginkan mendapatkan karir yang mapan terleih dahulu. Walau sebenarnya saat seseorang sudah menikah, jadi ia akan menjadi lebih tenang dan merasa sakinah.
Dengan ketenangan serta stabilnya emosi ini akan berguna untuk dirinya untuk lebih konsentrasi dalam melalui karier serta melakukan aktivitas apa pun. Kebanyakan orang yang berhasil di umur 40 karena mereka menikah pada saat usianya baru 20-an.
5. Lebih Baik Untuk Masa Depan Anak-Anak
Manfaat paling akhir dari menikah di umur muda yaitu lebih baik untuk masa depan anak-anak. Selain karena menikah di umur muda akan sangat mungkin mempunyai anak yang sudah dewasa waktu kita telah masuk umur pensiun.
Lebih daru itu, memiliki anak di umur muda akan membuat kita mengerti arti kehidupan. Ditambah lagi bila kondisi ekonomi kurang baik, jadi waktu itu kita dapat mendidik anak dengan cara langsung serta rasakan pahitnya kehidupan. Dengan hal tersebut akan mengajarkan anak arti kesederhanaan serta menghormati perjuangan hidup. Mempunyai anak di umur muda juga mempunyai manfaat lain, selain menjadi orang-tua, dapat juga dijadikan teman untuk curhat dan berbagi cerita.
Demikianlah penjelasan tentang lima manfaat menikah di umur muda. Walau masih berusia muda, tak ada kelirunya untuk memikirkan tentang pernikahan. Sebab terdapat beberapa manfaat yang akan didapat dengan menikah di umur muda. Namun, terlebih dulu pastikan kalau kita siap secara lahir dan batin untuk melangsungkan pernikahan tersebut .
Dikutip dari www.infoyunik.com
Dipublikasikan oleh Googlealami.blogspot.co.id